Jl. Cikini IV No.10, Cikini,Menteng, Jakarta Pusat, 10330
08111366694
UncategorizedNovember 21, 2022by admin0

10 Cara Menjaga Keamanan Digital, Harus Tahu!

Bagaimana cara menjaga keamanan digital? Sebagai pengguna internet sebaiknya mengamakan data Anda ketika berselancar di dunia maya.

Per awal tahun 2022, sebagaimana dilansir dari katadata, pengguna internet di Indonesia mencapai sekitar 204,7 juta. Tren jumlah pengguna internet di Indonesia terus meningkat dalam 5 (lima) tahun terakhir.

Dengan banyaknya jumlah pengguna internet, maka menjaga keamanan digital sangat penting untuk menghindari adanya kejahatan siber (cyber crime).

Menurut data Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN), terdapat sekitar 714 juta anomali traffic atau serangan siber yang terjadi sepanjang tahun 2022. 

Karena itu, di era digital seperti saat ini keamanan digital sangat diperlukan agar data Anda aman. Nah, berikut ini cara menjaga keamanan digital.

 

Pengertian Keamanan Digital

Keamanan digital adalah satu diantara strategi yang bisa dilakukan untuk melindungi data, termasuk aset digital dan data pribadi di media digital (online). 

Di zaman yang semuanya serba digital, hampir semua aktivitas dijalankan secara online, mulai dari membeli barang, transaksi bank, mendaftar sekolah dan kuliah, melakukan meeting secara online dan sebagainya. Hal tersebut membuat kita sebagai pengguna internet tidak bisa menghindari membagikan data pribadi kita melalui media digital (online).

Namun, terkadang di antara kita lalai atau kurang memahami mengamankan data pribadi. Alhasil, data pribadi kita disalahgunakan oleh orang yang tidak bertanggung jawab. 

 

Cara Menjaga Keamanan Digital

Berikut ini beberapa cara menjaga keamanan digital:

 

  • Gunakan Password yang Kuat

Cara pertama ini sudah banyak yang mengetahuinya. Namun, tidak jarang yang mengabaikan yaitu menggunakan password yang kuat. Agar password Anda tidak mudah ditebak, kombinasikan dengan huruf besar, angka atau tanda baca. Selain itu, bila membuat PIN, hindari PIN yang terdiri dari angka tanggal lahir atau yang berhubungan dengan data kelahiran, seperti bulan dan tahun lahir.

 

  • Ganti Password secara Berkala

Selanjutnya, agar password Aman atau tidak dibobol orang lain, ganti password secara rutin atau berkala. Hal ini dilakukan agar password tidak bisa ditebak.

 

  • Browsing dengan Aman

Browser yang Anda gunakan juga harus diperhatikan. Pilih browser dan search engine yang aman untuk menjaga privasi Anda. Jangan menggunakan browser yang tidak jelas.

Selain itu, bila Anda memakai Wifi publik atau Wifi di tempat umum, sebaiknya berhati-hati karena rentan kejahatan cyber man in the middle. Maksudnya adalah antara jaringan perangkat dan Wifi, ada pihak yang tidak bertanggung jawab mencuri data Anda.

Oleh karena itu, hindari mengganti password, transaksi digital, pekerjaan kantor menggunakan Wifi publik.

 

  • Cek Kredibilitas Website

Anda bisa mengecek keamaan website yang Anda kunjungi dengan melihat sertifikat SSL, yang ditandai dengan icon gembok di sebelah URL atau beralamat HTTPS.

Apa itu HTTPS? Hypertext Transfer Protocol Secure atau HTTPS adalah protokol versi aman (secure) dari HTTP yang menggunakan SSL (Secure Socket Layer) atau TLS (Transport Layer Security).  HTTPS ini juga merupakan protokol utama yang digunakan untuk mengirim data antara web browser dan website. 

HTTPS ini menjamin keamanan transimisi data antara server dan client karena menggunakan protokol SSL. Selain itu, HTTPS melindungi integritas kerahasiaan antara situs dan komputer user atau pengguna. 

Selain itu, HTTPS merupakan satu diantara indikator utama SEO (Search Engine Optimazation) karena itu menggunakan HTTPS atau menambahkan sertifikat SSL pada website Anda meningkatkan performa website Anda di SERP (Search Engine Result Page). Oleh karena itu, menggunakan HTTPS penting untuk menaikkan performa SEO website Anda. Ketahui lebih detail apa itu SEO.

 

  • Aktifkan Autentikasi 2FA

Autentikasi adalah proses verifikasi atau mengecek apakah Anda sebagai pengguna yang sah. Kemudian, Two Factor Authentication (2FA) merupakan lapisan keamanan tambahan untuk memastikan apakah Anda pemilik akun atau email yang sah. 

Two Factor Authentication (2FA) bisa dilakukan dengan menggunakn kode OTP, sidik jari, wajah, PIN, dan sebagainya. Hal ini untuk menghindari pencuran data penting dari user atau pengguna yang tidak sah. 

Selain itu, autentikasi 2FA ini memonitor adanya aktivitas yang mencurigakan atau user yang sedang mencoba mengambil alih akun atau email Anda. Karena itu, penting untuk mengaktifikasn autentikasi 2FA.

 

  • Aktifkan Fitur Notifikasi

Selain itu, aktifkan fitur notifikasi. Bila Anda pengguna Gmail, maka Anda akan penerima pemberitahuan bila akun Gmail Anda dibuka dari device yang belum pernah digunakan sebelumnya. 

Lalu, Anda akan diminta verifikasi apakah aktivitas tersebut dilakukan oleh Anda sebagai pemilik akun atau ada seseorang yang mencoba meretas.

Dalam transaksi digital, fitur ini untuk memberitahu atau memonitor setiap transaksi yang terjadi. 

Dengan fitur notifikasi, bila terjadi upaya peretasan, maka dapat dicegah dengan cepat karena bersifat real time.

 

  • Hati-hati Klik Link atau Tautan

Ketika Anda menemukan link, jangan langsung meng-klik link tersebut. Pastikan link tersebut berasal dari sumber terpercaya. Caranya dengan mengecek apakah website tersebut menggunakan serifikat SSL atau menggunakan HTTPS dan tidak ada kesalahan ejaan pada nama domain.

Link phising atau link pengelabuan atau jebakan yang mengarah ke situs yang berbahaya. Bentuk penipuan ini dicirikan dengan percobaan mendapatkan informasi yang sensitif, seperti password dan data kartu kredit dengan menyamar sebagai orang yang terpercaya melalui email, whatsapp atau pesan singkat.

Aktivitas phising ini sering terjadi yang berakibat seseorang kehilangan akun, baik akun email, sosial media atau data kartu kredit.

Oleh sebab itu, jangan mudah membuka link atau tautan dari sumber yang tidak jelas. Ketahui apa itu XSS.

 

  • Hindari Login di Perangkat Tidak Dikenal

Saat Anda login, pastikan bahwa perangkat tersebut aman. Hindari login di perangkat yang tidak dikenal, seperti login menggunakan gadget orang lain atau komputer yang dipakai di tempat umum. Bila sudah terlanjur login, segera logout dan ubah password Anda.

 

  • Kategorikan Email

Gunakan email sesuai dengan kebutuhan masing-masing. Misalnya email untuk bisnis berbeda dengan email untuk sosial media, transaksi bank dan sebagainya. 

Bila Anda menggunakan satu email untuk semua kebutuhan tersebut, sangat berisiko terjadinya hack. 

 

  • Simpan Data Penting secara Offline

Jalan terakhir untuk menjaga keamanan digital adalah dengan menyimpan data penting secara offline. Dengan begitu, serangan hacker untuk mengambil data pribadi Anda secara online bisa dihindari.

Itulah ulasan mengenai cara menjaga keamanan digital. Jika Anda membutuhkan jasa SEO terpercaya, niftyseo membantu meningkatkan performa website Anda.

 

Author: Uswatun Hasanah

Share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *